6 Tips Menjadi Self Employed dan Entrepeneur yang Bahagia

Belakangan ini, pekerjaan sebagai “self employed” atau bekerja dengan dan untuk sendiri mulai digemari banyak orang. Terutama, setelah perkembangan teknologi dan internet semakin meraja lela cetar membahenol. Sekali-kali agak serius ya masberoh.

Self Employed bisa menjadi jalan untuk menjadi seorang Entrepeneur, baik offline maupun online tak jauh berbeda. Banyak pekerjaan yang memungkinkan kita bekerja tanpa harus melamar, tanpa harus berada di kantor, dan tak tentu jam kerjanya. Bagaimana agar bisa menjadi self employed ataupun seorang entrepeneur yang bahagia?

Pertamax : Bergaul dengan Lingkungan Yang Membuatmu Senang & Bersemangat

Kalau kata orang bergaul dengan tukang minyak wangi bakal ketularan wangi. Begitu juga dengan pergaulan untuk bidang pekerjaan. Semakin kita berkumpul dan bergaul dengan orang-orang dengan motivasi, kemauan, serta daya juang yang tinggi akan mempengaruhi kinerja kita sebagai pribadi. Apalagi bekerja dalam sebuah tim, yang terdiri dari orang-orang dengan karakter yang berbeda. Namun, ketika memiliki visi dan misi yang sama untuk berkembang, semua akan terasa lebih mudah.

Keduax : Hindari Orang-Orang Negatif

Bukan berarti tidak berteman, tetapi orang-orang dengan pola pikir negatif secara sadar atau tidak sadar sering berpengaruh terhadap kinerja. Contoh, orang yang kerjaanya mengeluh dan menyalahkan keadaan. Apakah sampean tahan jika berada di sisi orang seperti itu? Kalau sekali dua kali ya wajar saja. Tapi kalau tiap hari adaaaaaaa saja yang disalahkan, kamu juga akan ketularan negatif. Coba saja kalau pengen bukti. Ingat, negatif itu menular masbrohh.

Ketigax : Berani Katakan Tidak

Ini yang agak susah, Karena seorang self employed maupun entrepeneur itu orang kreatif, susah untuk menolak sebuah ajakan, apalagi jika terkait dengan peluang. Tetapi mengerjakan semua hal tanpa porsi yang sesuai, bisa bikin stress lhoo.. Jadi, Katakan “TIDAK” untuk sesuatu yang bersebarangan dengan misi yang sedang dijalankan. Kecuali “mission completed”dan ada peluang lain, Say “YES”.

Keempat : Buat Target & Goal Jangka Pendek, Menengah, Panjang

Goal dan target membantu kita untuk “stay focus”, dan menjadi sebuah map bagi perjalanan pekerjaan maupun bisnis. Ketika sedang merasa jenuh, lelah, atau tak bersemangat kamu bisa melihat GOAL yang telah kamu tetapkan. Goal dan target juga berfungsi sebagai alat kontrol ketika kamu sudah mulai menyimpang.

Kelima : Ambil Waktu Bersantai

Self employee dan entrepeneur biasanya orang-orang dengan determinasi yang tinggi, tidak mau membuang waktu dan selalu ingin memanfaatkannya untuk kemajuan pekerjaan dan bisnis. Ketika mengambil waktu libur dan bersantai, mungkin akan berfikiran “harusnya bisa dapat segini, harusnya dapat segitu, harusnya bisa kerjain ini, harusnya bisa selesaikan itu, dan harusnya yang lain”. Jangan bekerja terus, “LIBURAN ITU PENTING” masberoh dan mbaksest.

Keenam : Giving

Ini jangan salah masbroh, hal yang mungkin dianggap sepele oleh banyak orang ini bisa meningkatkan perasaan bahagia kamu. Ya, pertama mulai dari memberi ke keluarga dulu lah, kalau ada lebih ya sekali-kali traktir temen lah, kalau bisa alokasiin jatah buat saudara yang kurang mampu. Hal kecil, tapi powerful buat membuat kamu tetap bahagia. Liat aja tuh, Bill Gates duit amalnya berapa? Malah makin kaya thoo… (kalau bahagia si kita gatau, ga ada detectornya)

Okeiih, sekarang kamu sudah siap menjadi pekerja dan pebisnis yang selalu bahagia. Tetap #Gesit dan jangan lupa makan.

Salam olahraga!

Irwan Kartadipura

Irwan Kartadipura

Total posts created: 179
Full-time blogger, entrepreneur, startup founder & internet marketer. Tinggal di Yogyakarta, sehari-hari mengasuh satu putri dan ngantor di #MALIOME Hackerspace.

4 thoughts on “6 Tips Menjadi Self Employed dan Entrepeneur yang Bahagia”

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *