Baru kali ini saya menyumbang tulisan untuk blog terkeren sejagadmaya. Oleh karena itu perlu kiranya dilakukan basa-basi sewajarnya.
Saya akan berkisah ringkas dan secukupnya. Diusahakan tanpa tautan dan lebih didasarkan atas apa ingatan atas apa yang sudah saya baca sebelumnya. Bisa jadi kamu telah mengetahui dan lebih banyak mengetahui; Setidaknya dari kisah ringkas itu kamu bisa mencari sendiri, terinspirasi, dan kita bisa berdiskusi.
Bagaimana? Jika setuju, yuk lah bro kita mulei.
Kisah untuk mengawali tulisan saya adalah tentang Mafia Paypal.
Tentu saja paypal yang itu. Mafia Paypal pertama kali disebut Kak Sarahcuda, yang bikin pandodaily dan mantan pewarta techcrunch sebelum dibeli AOL dan pernah maen ke Jakarta ketemu sama beberapa setarap semacam dailysocial-nya rampok, koprolnya stya, urbanesianya ncik siapa saya lupa. Hehe.
Kenapa mafia paypal? Karena mereka keren. Anak muda keren, beringas, terus menerus berusaha menguasai akan suatu hal dan tetap solid, walau akhirnya masing-masing saat ini memiliki banyak usaha namun mereka satu induk. Paypal.
Habis dapet duit dari penjualan paypal ke ebay, mereka tak berpangku tangan. Mereka terus mencari jatidiri. Menciptakan hal baru, dan mewarnai dunia.
Kamu tahu linkedin dong? dibuat oleh Reid Hoffman, dia mantan presidennya paypal. Kamu tahu palantir, dibuat oleh pendiri paypal, anak jerman bernama Peter Thiel. Dia disebut “Don”. Gak maen tuitter lho. Kamu tahu tesla motors? Produsen mobil listrik ini dan SpaceX yang mengembangkan teknologi roket dibuat oleh Elon Musk. Anak muda Afrika Selatan ini juga jebolan paypal.
Kamu tahu Yelp, ini dibuat oleh enginer-nya paypal, Russel Simmons. Kamu tahu Youtube pastinya? Ini dibuat oleh Steve Chen, Jawed Karim yang mantan engineer Paypal dan Chad Hurley, desainer web paypal. Mereka juga bikin VC sendiri, seperti Sequioa, yang dibuat oleh Roelof Botha, mantan CEO Paypal.
Menurut saya, paling dahsyat dan saat ini menjadi buah bibir adalah bikinan si Peter Thiel ini, Palantir Technologies. Mereka didukung bukan oleh pihak swasta, melainkan oleh Pemerintah Amerika. Mereka hacker sebenernya. Mengumpulkan data, menganalisa, melaporkan, dan mungkin bisa jadi merekayasanya. Entahlah. Bahkan desas-desusnya berbagai program intelejen melalui duniamaya diotaki oleh mereka, termasuk mencari keberadaan Osama Bin Laden. Hmmm…
Siapa pemimpin mereka? Alex Karp, Lulusan S3 filosofi di Jerman sana. Masih muda juga. Edan bukan?
Dan lihatlah data grafis ciamik bikinan Simran Khosla, Jesse Kipp, Nuha Abujaber, dan Jonathan Soma ini, untuk melihat proses beranak-pinaknya mafia Paypal. Keren bukan?
Bisa jadi di Indonesia fenomena ini terjadi. Dirintis dari daerah Jogja. Mungkin. Dan mulai saat ini, anak –anak padepokan Ngonoo.com bakalan saya juluki juga: Gali Ngonoo.
Hehehe…
(Jakarta, 2 oktober 2013. 411 kata)
Gali!
hiii marai merginding~
Anjrit keren banget !!!
(T.T)7
wah keren inik!
Inspiring article… Thanks for sharing Bro… 🙂
Inspiring article… Thanks for sharing Bro… 🙂
semangka o//
semangka o//
semangka o//
semangka o//
semangka o//
semangka o//
semangka o//
semangka o//
semangka o//
semangka o//
Galiiii
Galiiii
Galiiii
Baiklah, Gali NGONOO juga bergerak merintis hal keren lainnya dengan dipimpin Yang Dipertuan Agung Bapak Gali Indonesia baba @rasarab!
bener-bener mafia semua website yang jadi tempat-nya nongkrong ternyata buatan mantan2 pekerja di paypal yakk, kalau ane kerja di paypal ane bisa buat apa yakk haha…
wong sangar tenan
Itu ada nggak yang bagian ngelimit akun paypal? Mau tak ajak gelut.. 😐
Iya
om Roy idolaku….
Iya
Iya
Istimewa