Beberapa hari terakhir ini muncul satu peristiwa yang lumayan bikin rame banyak pengguna twitter yaitu masalah Instagramnya bu Ani. Dalam salah satu komentar di salah satu postingan instagram, bu Ani marah-marah menanggapi pertanyaan salah satu user yang intinya nyindir kenapa bu Ani malah mainan instagram disaat rakyatnya sedang dilanda musibah (banjir)
Banyak yang pro dan tak sedikit pula yang kontra, tak ayal hal ini memancing banyak pihak untuk turut berkomentar. Salah satunya adalah Agus Mulyadi alias Gus Mul, salah satu blogger kawakan tapi masih muda asal magelang.
“Dalam pandangan saya, Bu Ani saya rasa memang pantas untuk jengkel. Sayapun mungkin juga demikian kalau ada di posisi Bu Ani (kawini aku pak Beye, kawini aku). Jika kelak istri saya jadi Presiden (Halah gus..) dan saya dituduh malah sibuk ngeblog tanpa mengurusi masalah banjir, maka saya mungkin akan lebih marah dari Bu Ani saat ini. “ , kata mas Agus dalam salah satu postingan blog pribadinya.
Sebenernya, saya disini gak mau ngomentarin bu Ani atau Ngomentarin komentarnya mas Agus tadi. Tapi saya tertarik sama mas Agusnya, eh maksudnya tertarik sama profilnya mas Agus.
Jadi mas agus ini bernama lengkap Agus Mulyadi, akrab dipanggil Gus Mul. Namun nama Gus ini dia dapat bukan karena lulusan pesantren seperti Gus Dur, Gus Muh, maupun Gus Yusuf, Gus Mul lho hanya akronim dari nama. Saat ini profesinya adalah seorang Blogger dan Freelance Layouter. Lahir di Magelang, hidup di Magelang, dan besar di-Dzolimi. Agak mrongos, humoris, cerewet, ceplas-ceplos, menyukai dangdut koplo, tidak terlalu bertanggung jawab, Penggemar berat Pangkur Jenggleng, Mela Barbie, dan busana 80-an.
Sebagai Blogger ternyata mas Agus ini lumayan sering update juga. Temanya sih random, kebanyakan bercerita tentang kehidupan pribadi misal tentang hobi ngonthelnya, ada juga postingan yang inspiratif kayak cerita si Desi ini, dan juga ikut memberikan opini kayak yang udah dibahas tadi. Yang paling menarik dari blognya adalah gaya bahasa yang dipakai, meskipun dengan bahasa santai dan mbanyol namun selalu ada pesan yang tersampaikan.
Mas Agus ini juga seorang editor foto yang handal, bahkan dulu pernah mbukak jasa edit foto bareng artis. Namun usahanya ini cuman bertahan 3 hari aja. Bukan karena gak laku tapi mas Agus takut kalau masuk dituntut, setelah mendengar masukan dari temen-temennya mengenai hak cipta dari foto-foto yang dia edit. Padahal hasilnya lumayan lho, berikut adalah beberapa contoh editannya..
Selain foto dan tulisan, ternyata mas Agus ini pintar ngebanyol lewat kata-kata juga lho. Jadi didalam blognya ada yang namanya Vlog, kira kira sih artinya gak jauh-jauh sama video dan blog gitu, disitu mas agus bikin kayak video monolog dalam bahasa jawa yang intinya ngasih wejangan ini-itu tapi… ahh lihat langsung aja deh..
Vlog edisi 1
Vlog edisi 2
Bahaha, terakhir selamat berkarya mas Agus semoga kemudahan selalu menyertai dan cepet dapet jodoh. 😀