NGONOO.com – Entah kata apa yang tepat untuk menggambarkan hubungan antara Apple dan Samsung. Dua perusahaan besar yang saling bersaing menjadi nomor satu, saling gontok-gontokan di pengadilan karena hak cipta, tetapi juga saling membutuhkan satu sama lain. Kemarin-kemarin Apple sudah resmi menceraikan Samsung. Sekarang rujuk lagi. Apple belum bisa move on. Samsung pun masih enggan kehilangan Apple yang begitu berarti bagi pundi-pundi pendapatannya.
Pada triwulan 2014 ini, keuntungan Samsung menurun drastis. Divisi bisnis yang paling berpengaruh terhadap penurunan pendapatan itu adalah divisi mobile. Penjualan Samsung Galaxy S5 yang tak sesuai kenyataan sepertinya menjadi biang dari semua ini. Penjualan yang banyak terjadi justru di ponsel kelas menengah kebawah.
Penguasaan pasar ponsel oleh Samsung kini tinggal 24 %, turun 9% dari periode sebelumnya, yang diakibatkan penurunan pengiriman jumlah ponsel yang hanya 78,1 juta unit atau mengalami penurunan 8 % dari periode yang sama di tahun lalu.
Samsung and Apple Via DigitalTrends
Apple sebenarnya menjadi salah satu pundi-pundi keuntungan bagi Samsung, karena beberapa kali perusahaan yang sering berseteru di pengadilan ini menjalin kerjasama. Apple memesan komponen untuk perangkat iPhone maupun iPad dari Samsung. Tetapi hadirnya TSCM menggantikan Samsung, menjadikan Apple berusaha move on dari ketergantungannya dengan Samsung.
Mungkin ini perlu dipelajari buat kalian yang merasa hubungannya udah ga berjalan dengan baik. Sembari melepaskan diri, carilah pengganti biar ga kerasa banget. Apple mengajari itu. Meskipun pada akhirnya tetap belum bisa move on.
Kabar terbaru menyebutkan, bahwa Samsung dan Apple kembali mencapai sebuah kesepakatan penting berupa kerjasama pembuatan prosesor untuk Apple hingga 2016 mendatang. Bahkan di tahun 2016, Samsung diberikan porsi sebesar 80 % dari total kebutuhan yang harus dipasok perusahaan rekanan Apple dalam pembuatan prosesor tersebut. Sementara 20 % lainnya, akan dibuat oleh TSCM (Taiwan Semi Conductor Manufacturing ).
Meski pada periode ini divisi semikonduktor Samsung masih menguntungkan, tentunya dengan kerjasama yang dicapai dengan Apple akan kembali melambungkan keuntungan perusahaan pada periode berikutnya. Kabarnya, kerjasama pembuatan prosesor untuk iPhone dan iPad di tahun 2016 mendatang bernilai “miliaran dolar”.
Kenapa Apple belum bisa move on?
Jika masalah kuantitas produksi Samsung bisa ditandingi oleh TSCM, tetapi belum dengan teknologi yang digunakan. Prosesor anyar Apple nantinya akan menggunakan teknologi 14 nm, dimana TSCM baru sanggup produksi prosesor dengan teknologi 16 nm. Samsung sudah resmi menjalin kerjasama dengan sebuah perusahaan semikonduktor lain bernama GlobalFoundries yang akan membuat raksasa Korea itu bisa memproduksi prosesor sesuai dengan kebutuhan Apple, baik dari segi spesifikasi dan teknologi, maupun kuantitas yang dibutuhkan.
Apple saja belum move on, ngapain kamu cepet-cepet move on bro?
Gambar : Samsung Via ShutterStock
