NGONOO.com – Laga perdana Pusamania Borneo FC di Piala Jendral Sudirman Grup C berakhir dengan raihan satu poin setelah tim asal Kalimantan tersebut kalah dalam adu pinalti dari PS TNI yang katanya tim ‘amatir’. Dengan kemenangan tersebut PS TNI naik ke puncak dengan koleksi 5 poin.
Pesut Etam sebenarnya bisa unggul dua gol lebih dulu dibabak pertama. Adalah Febri Hamzah yang berhasil membawa tim asuhan Iwan Setiawan unggul cepat dimenit 18, menerima umpan terarah dari Terens Puhiri di sisi kiri, Febri dengan leluasa menyundul bola.
Gol kedua tercipta dimenit-menit akhir babak pertama. Febri Hamzah benar-benar dimanjakan dengan umpan dari rekan-rekannya. Sultan Samma yang baru masuk setelah waterbreak langsung melakukan penetrasi didaerah PS TNI, umpannya disambar Febri Setiadi Hamzah. Skor 2-0 bertahan hingga jeda babak pertama.
Dibabak kedua, Iwan Setiawan menarik pencetak golnya dan memilih memasukan Herman Dzumafo. Ternyata PBFC malah kualahan menahan gempuran yang dilancarkan PS TNI di pertengahan babak kedua. Gawang Galih Sudaryono akhirnya bergetar dimenit 68 ketika Aldino Herdianto menceploskan bola meneruskan umpan Suhandi.
Aldino Herdianto memaksakan hasil imbang setelah ia kembail mencetak gol dimenit 77. Lagi-lagi, lemahnya sektor sayap PBFC menjadi bahan eksploitasi para pemain PS TNI. Menerima umpan Suhandi, sundulan Aldino tak mampu dibendung Galih. Skor 2-2 pun bertahan hingga usai.
Dalam adu pinalti, enam penendang dari PS TNI sukses menjalankan tugasnya dengan baik, Manahati Lestusen, Legimin Raharjo, Wawan Febrianto, Abduh Lestaluhu, Hardiantono dan Erwin Ramdani. PBFC bisa saja memperpanjang drama tos-tosan tersebut jika penendang ke-6 mereka yakni Risky Pora tak gagal menjalankan tugasnya. Tendangan Risky berhasil ditepis kiper Dhika Bayangkara.
Dengan kemenangan ini, PS TNI yang katanya tim ‘amatir’ menempati posisi puncak klasemen grup C setelah mengoleksi 5 poin menggeser Persib Bandung. Sementara PBFC menempati posisi tiga dengan poin satu.