Kali ini ane akan coba share ya bero, mengenai seberapa betah sich visitor nongkrongin blog ente? Pertanyaan semacam ini biasanya sering kita dengar buat mereka yang udah cape cape ngerawat blog, tapi kok ranking ga naik naik, baik dari jumlah visitor, bounce rate, atau yang pasti earning nya, hehehehe…Buat para master sih hal ini tutup mata, so artikel ini khususon buwat mereka yang ingin lebih memahami, kekurangan apa yang ada pada blog mereka.
Diluar sana banyak bingit aplikasi atau tools yang bisa digunakan untuk menganalisa kualitas sebuah blog atau website. Namun disini ane akan coba gunain tool yang ada di dalam Google Analytics, yaitu “Bounce Rate”. Bounce rate itu sendiri bisa diistilahkan sebagai ratio pentalan, atau dengan definisi sederhana yaitu seberapa lama pengunjung berada di page sebuah website. Atau bisa juga, semakin kecil presentase bounce rate, maka semakin bagus, dimana hal itu artinya pengunjung blog cukup betah mbolak mbalik halaman website ente. Disini ane anggap bero and sist udah paham mengenai Google analytics dan udah pasang di blog. Gimana bero cara mbaca dan mengetahui kualitas dari sebuah website? Berikut sedikit gambaran mengenai cara mbaca Bounce Rate, sederhana kok bero.
Presentase Bounce Rate A
Presentase Bounce Rate B
Dari kedua grafik diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa, bounce rate gambar B presentasenya lebih kecil, jadi secara teoritis seberapa betah pengunjung blog berada di website kamu lebih bagus. Nah biar kualitas bounce rate semakin lama semakin kecil presentasenya, biasanya beberapa teknik dan strategi yang banyak dilakukan diantaranya adalah :
Buatlah konten yang berkualitas
Jika bero and sist pingin menjadi seorang blogger yang mumpuni, buatlah artikel yang bermanfaat untuk pembaca, bukan bermanfaat untuk mesin pencari. Secara alamiah, maka sebuah artikel yang bermanfaat lebih besar peluangnya untuk mendatangkan pengunjung yang nantinya bakal loyal pada blog ente, bahkan akan selalu menunggu artikel artikel terbaru. Bagaimana bikin konten yang berkualitas? Bero and sist bisa bikin tuh artikel seputar tips and trik, so pembaca merasa terbantu tuh bero dengan artikel yang mereka baca. Dan tentunya masih banyak lagi parameter untuk kualitas sebuah artikel, mingsal jangan copas, jangan ngawur bikin artikel, jangan keyword spamming, dan lain lain.
Seberapa cepat loading website kamu?
Posisikan disini bero and sist sebagai pengunjung sebuah website. Gimana rasanya jika bero and sist berkunjung ke sebuah website tapi lemotnya minta ampun. Belon juga kebuka tuh web, pasti ente udah kabur duluan bukan? Ada banyak banget faktor yang bisa mempenaruhi loading sebuah web, mingsalnya pemilihan template yang tidak tepat, hosting yang tidak memadai kapasitasnya, aneka plugin yang tidak kompatibel, dan masih banyak lagi.
Lakukan beberapa perubahan, dan liat hasilnya
Untuk melihat perkembangan kualitas bounce rate seperti yang ane sebutin diatas, maka bero and sist harus mencoba beberapa tips sederhana tersebut, kemudian liat lagi deh beberapa minggu atau bulan kemudian, apakah sudah ada perubahan dan nilai presentase bounce rate sudah menurun presentasenya? Jika nilai presentase bounce rate semakin kecil, itu tandanya metode yang bero and sist lakuin udah benar, tinggal dipertahankan dan diperbaiki. Oke bero?
