Harus diakui bahwa Microsoft Office adalah aplikasi standar yang digunakan secara luas untuk mengelola dan membuat dokumen. Bisa dipastikan, siapapun yang menggunakan Windows atau macOS, pasti menggununakan Microsoft Office sebagai aplikasi pengolah dokumennya.
Namun, bagaimana dengan orang-orang yang menggunakan linux seperti kamu? Iya, kamu.
Ok, kamu pasti akan berkata “Kan ada Libre Office”. Libre Office memang aplikasi alternatif untuk membuat dokumen yang sangat powerfull. Namun dalam beberapa kasus, Libre Office masih memiliki kelemahan.
Sebagai contoh, ketika kamu harus mengerjakan tugas kuliah. Kamu mengetik tugas tersebut dengan Libre Office, setelah selesai kamu mengirimkannya pada dosen. Sebut saja dosen yang mengajar mata kuliah Etika Profesi, dan beliau menggunakan Microsoft Windows versi trial yang terus meminta untuk diaktivasi.
Mungkin tidak masalah jika tugas kuliah yang kamu buat dengan Libre Office hanya berisi tulisan-tulisan polos. Maksudnya hanya berisi tulisan-tulisan saja, tidak ada tabel, dan grafik-grafik.
Masalah muncul jika tugas-tugas kamu penuh dengan tabel, gambar, dan grafik. Jika dokumen tersebut dibuka di Microsoft Windows, tampilannya akan berubah, tidak serapih ketika dibuka dengan Libre Office.
Setelah mengetahui fakta tersebut, mungkin kamu sudah berpikir untuk mulai menggunakan Microsoft Office di linux. Tapi bagaimana caranya? Simak ulasannya dibawah ini.
Pakai Aplikasi Web
Jika uang jajan kamu tidak cukup untuk membeli sekeping CD berisi Microsoft Office, kamu bisa menggunakan aplikasi webnya. Oh, well, kamu patut bersyukur karena Microsoft Office bekerja dengan baik di DropBox.
Kamu bisa mengedit file dokumen langsung dari website DropBox. Atau kamu juga bisa langsung mengunjungi website Microsoft Office Online.
Install Menggunakan PlayOnLinux
Ya, kamu bisa memasang Microsoft Office di linux dengan menggunakan aplikasi bernama PlayOnLinux. PlayOnLinux adalah front end dari Wine, semacam compatibility layer untuk menjalankan aplikasi Windows diatas sistem linux.
Kamu bisa mengunduh aplikasi PlayOnLinux langsung dari website resminya. Install, kemudian jalankan aplikasi tersebut. Kemudian pilih file instalasi Microsoft Office.
Setelah berhasil di install dengan PlayOnLinux, Microsoft Office akan bisa kamu gunakan layaknya aplikasi native. Sangat cocok untuk kamu yang masih sangat membutuhkan keluarga Microsoft Office untuk pekerjaan, tugas, dan semacamnya.
Install Windows di VirtualBox, Lalu Install Microsoft Office di Microsoft Windows yang Terinstall di Dalam VirtualBox
Jangan dipikirkan tulisan diatas. Intinya, ini adalah versi ribet untuk kamu yang ingin menggunakan Microsoft Office di linux. Yaitu dengan cara menginstall Windows di VirtualBox, kemudian install Microsoft Office di Windows tersebut.
Menggunakan cara ini tentu sedikit merepotkan. Kamu harus memindah-mindah data dari host OS ke guest OS, dan sebaliknya. Tapi, siapa tahu ada yang ingin menggunakan cara ini. Selamat mencoba.
Itu dia 3 cara menggunakan Microsoft Office di linux. Dari cara yang paling sederhana, yaitu menggunakan aplikasi web nya. Sampai dengan cara yang paling ribet, yaitu menggunakan VirtualBox. Mana yang ingin kamu gunakan?