Kemdikbudristek Rilis ARKAS 4.0: Sekolah Harus Tahu!

Pada tanggal 7 Agustus 2023, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, mengumumkan peluncuran aplikasi terbaru, Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah versi empat atau ARKAS 4.0. Peluncuran ini diharapkan akan menjadi bagian penting dari penyempurnaan sistem terdahulu yang berkaitan dengan dana bantuan operasional sekolah (BOS).

Menurut informasi yang diambil dari situs Pusat Informasi Kemdikbudristek, ARKAS 4.0 adalah sebuah sistem yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memfasilitasi perencanaan, penganggaran, implementasi dan penatausahaan, serta pertanggungjawaban dana BOS di satuan pendidikan dasar maupun menengah secara nasional.

Melalui platform ARKAS 4.0, satuan pendidikan akan dapat berinteraksi dengan dinas pendidikan di tingkat kota/kabupaten maupun provinsi. Hal ini diharapkan akan membantu proses perencanaan kegiatan sekolah, rekapitulasi data, dan pertanggungjawaban penggunaan dana di setiap institusi pendidikan.

Tujuan Peluncuran ARKAS 4.0

Tujuan utama dari ARKAS 4.0 adalah untuk membuat pengelolaan dana BOS lebih transparan, akuntabel, dan berkelanjutan. Peluncuran aplikasi ini juga bertujuan untuk menyederhanakan administrasi terutama dalam hal rekapitulasi keuangan di sekolah-sekolah. Dengan demikian, satuan pendidikan di seluruh Indonesia akan lebih mampu mengatur manajemen keuangan mereka dengan lebih baik, dengan harapan dapat meningkatkan mutu pendidikan secara menyeluruh.

Beberapa tujuan spesifik dari ARKAS 4.0 antara lain:

  1. Meningkatkan efisiensi dalam perancangan anggaran, penatausahaan, dan pelaporan dana BOS.
  2. Memberikan fleksibilitas dalam mengubah atau menggeser rencana anggaran dana BOS dengan lebih cepat.
  3. Memudahkan pelaporan realisasi belanja dari anggaran BOS.
  4. Mempercepat akses untuk melaporkan penggunaan dana BOS secara efektif.
  5. Integrasi dengan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan aplikasi lain yang dikelola oleh Kemendikbud Ristek, seperti Rapor Pendidikan dan Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah). Selain itu, ARKAS 4.0 juga akan terhubung dengan Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) melalui Manajemen ARKAS (MARKAS) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
  6. Memastikan bahwa laporan-laporan yang dihasilkan sesuai dengan format yang ditetapkan oleh Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No. 24 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Dana BOS pada Pemerintah Daerah (Pemda).

Fitur Utama ARKAS 4.o

ARKAS 4.0 hadir dengan tiga fitur utama yang akan membantu dalam pengelolaan dana BOS dan kegiatan sekolah:

  1. Penganggaran

    Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menyusun dan mengupdate Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) untuk setiap sumber dana. Informasi tentang RKAS tiga tahun terakhir akan ditampilkan dengan statusnya, baik itu Draf, Perlu Revisi, atau Perlu Diajukan Ulang.

  2. Penatausahaan

    Di sini, pengguna dapat mencatat realisasi dana BOS untuk satuan pendidikan atau memperbaharui Buku Kas Umum (BKU) setiap bulan.

  3. Arsip

    Fitur Arsip memungkinkan pengguna untuk menemukan dokumen-dokumen seperti RKAS dan BKU sebagai berkas yang sama. Fitur ini juga mendukung pencetakan laporan sesuai kebutuhan.

Spesifikasi Komputer Penggunaan ARKAS 4.0

Agar dapat menggunakan ARKAS 4, pengguna harus memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut:

  • Komputer dengan jenis prosesor Windows, minimal Windows 10, kapasitas memori (RAM) minimal 2 Gb, kapasitas hard drive minimal 1 Gb, serta resolusi layar minimal 1366×768.
  • Koneksi internet yang stabil dan pengaturan zona waktu yang sesuai dengan jam lokal.
  • Pengguna ARKAS 4 adalah Tim BOS, termasuk kepala sekolah, bendahara sekolah, dan komite sekolah.
  • Memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) yang terdaftar dalam Dapodik.
  • Menerima kode aktivasi ARKAS 4 dari dinas pendidikan setempat.

Peluncuran ARKAS 4 ini menjadi langkah positif menuju transformasi pendidikan yang lebih modern dan terorganisir di Indonesia. Diharapkan bahwa dengan bantuan teknologi, pengelolaan dana BOS akan menjadi lebih efisien dan dapat memberikan dampak positif pada kualitas pendidikan di seluruh negeri.

Budi Van Dijk

Budi Van Dijk

Total posts created: 366
Lucas Budi Van Dijk, geek teknologi dan gadget, ngasih insight soal dunia digital dengan gaya santai. Di blog dan sosmed, dia ulas gadget terbaru, kasih tips, dan bahas dampak teknologi. Lucas juga peduli sama balance antara digital dan alam, sering 'disconnect' buat nikmatin alam. Cerita Lucas bukan cuma soal gadget, tapi gimana teknologi bikin hidup kita lebih baik.

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *