NGONOO.com – Bekerja di sebuah institusi negara memang tidak selalu membuat orang menjadi cepat kaya, bahkan bekerja di institusi besar seperti Kepolisian sekalipun. Padahal jika dilihat orang, para polisi abdi negara ini pasti mempunyai pemasukan yang besar, namun ternyata tidak semuanya.
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang Polisi bero, atau lebih tepatnya sih Polwan manis yang bernama Bripda Eka. Kan sekarang banyak tuh Polisi yang mempunyai paras cantik terus menjadi terkenal, seperti salah satunya Bripda Nina yang menjadi anggota Wanteror. Nah sama halnya dengan Bripda Eka ini bero. Selain manis dan menawan, Bripda Eka ternyata juga menyambi menjadi tukang tambal ban loh.
Bripda Eka sendiri merupakan anak dari seorang ayah yang mempunyai profesi tukang tambal ban, profesi yang jauh lebih mulia daripada profesi yang suka mengkorupsi uang rakyat. Aduh kok malah “mbleber” ke korupsi sih, biar itu diurus sama KPK aja deh ya.
Oke kembali lagi ke Bripda Eka bero, Polwan yang satu ini bernama lengkap Eka Yuli Andini, umurnya masih 19 tahun loh bero. Jadi selepas Bripda Eka lulus dari SMK Negeri 2 Salatiga jurusan Teknik Komputer dan Jaringan, ia lantas menjadi seorang Polwan. Hal itu tidak ia raih begitu aja bero, karena berkat kerja kerasnya, ia berhasil menjadi Polwan tanpa uang sogokan. Nah ini bisa menjadi teladan buat kalian bero, jangan suka menempuh jalur instan.
Bripda Eka lantas menempuh pendidikan di Kepolisian Pusdik Binmas, Banyu Biru, Ambarawa, Jawa Tengah. Dan selama ia menempuh pendidikan di Sekolah Calon Bintara ia termasuk peserta yang berprestasi loh bero, karena berhasil masuk peringkat 7 dari 7.000 peserta. Keren kan?
Padahal pada awalnya Bripda Eka tidak menyangka jika ia akan menjadi Polwan, karena pada awalnya ia kepengen kerja di stasiun televisi swasta. Ia juga sebenernya kepengen menjadi ahli editing dan ahli animasi di perusahaan televisi gitu bero, mempunyai profesi yang sesuai dengan bidang studinya semasa sekolah dulu. Namun ternyata Tuhan punya kehendak lain dan jadilah Bripda Eka menjadi seorang Polwan.
Dulu pas mau lulus SMK, ia mendapat dorongan dari salah satu guru multimedia di sekolahnya yang bernama Mara Tilofashanti. Nah bu Mara ini memberitahukan jika ada penerimaan Polwan di Polresta Salatiga dan akhirnya Bripda Eka ikut dalam tes tersebut dan lolos deh. Awalnya sih Bripda Eka tidak pede ikut tes tersebut bero, hal itu dikarenakan ia mempunyai tinggi badan yang pas-pasan, yaitu 156cm. Tapi ya nyatanya dia lolos menjadi seorang Polwan.
Bripda Eka sendiri sudah bekerja di Kepolisian selama 2 bulan bero, namun jika dia sedang tidak ada piket atau masuk kerja, Bripda Eka masih membantu ayahnya untuk menambal ban para pelanggannya. Ayahnya membuka tambal ban di Jalan Veteran, Pasar Sapi RT 2 RW 6, Kota Salatiga, Jawa Tengah. Nah kalau kalian lagi di daerah tersebut coba aja ban motor kalian sengaja dibocorin bero, sapa tau nanti bisa beruntung ketemu sama Bripda Eka terus bisa kenalan deh. Benar-benar sosok yang berbakti kepada orang tua ya bero Bripda Eka ini.
Gambar: Polisi Kece via Shutterstock
