Terminal emulator yang terinstall secara default di semua distro linux adalah software yang sangat powerfull. Kita bisa melakukan “apa saja” dengan menggunakan terminal. Mulai dari mengatasi sistem yang error, sampai menginstall aplikasi. Selain fungsi-fungsi tersebut, terminal juga bisa kamu gunakan untuk mengatur file-file yang tersimpan di komputer kamu loh.
Untuk dapat melakukkan hal tersebut, kamu tentu harus tahu perintah-perintah terminal dasar yang berfungsi untuk mengatur file-file kamu. Berikut ini adalah 10 perintah terminal yang bisa kamu gunakna untuk mengatur file menggunakan terminal linux.
ls – List Files
Perintah ls berfungsi untuk menampilkan isi file dan folder dalam suatu direktori. Jika kamu berada di direktori home dan mengetik perintah ls, maka terminal akan menampilkan semua file dan folder yang ada di direktori home.
Kamu juga bisa menggunakan perintah ls untuk melihat folder dan file dalam direktori tertentu yang kamu pilih. Sebagai contoh ls Downloads/, terminal akan menampilkan folder dan file yang ada di dalam folder Downloads.
cd – Change Directory
Fungsi perintah cd adalah untuk berpindah dari satu folder ke folder lain. Sebagai contoh, jika kamu sedang berada di direktori home dan mengetik cd Downloads maka akan membawa kamu masuk ke folder Downloads.
Jika folder yang ingin kamu tuju berada di dalam folder lainnya, kamu bisa langsung menuju ke folder tersebut dengan mengetikkan lokasi lengkap folder tersebut. Contoh: cd Download/miui. Karena di dalam folder Download saya ada folder miui, maka saya akan langsung berada di dalam folder miui.
Untuk keluar dari folder, kamu bisa menggunakan perintah cd ..
Sedangkan untuk keluar menuju direktori home, kamu cukup mengetikkan cd saja.
rm – Remove Files
Perintah rm bisa kamu gunakan untuk menghapus file. Cara menggunakannya cukup sederhana, cukup ketik rm spasi nama file dan ekstensi file-nya. Sebagai contoh, saya mengetikkan perintah rm nautilus-3.24.0.zip. Maka file nautilus-3.24.0.zip akan terhapus.
Tidak seperti ketika menggunakan file eksplorer GUI, menghapus file menggunakan perintah rm tidak ada pertanyaan “apakah anda yakin ingin menghapus file ini?”. Jadi selalu hati-hati sebelum menghapus file dengan perintah rm.
rmdir – Remove Directories
Sedangkan untuk menghapus direktori atau folder, kamu bisa menggunakan perintah rmdir. Contoh: rmdir fileku akan menghapus folder bernama fileku.
Terminal akan menolak menghapus folder yang daialmnya berisi file atau folder lainnya. Kamu bisa menambahkan parameter -r dibelakang perintah rm untuk menghapus folder yang memiliki isi didalamnya. Contoh: rm -r fileku.
mv – Move File
Kamu bisa menggunakan perintah mv untuk memindahkan file dari satu lokasi ke lokasi lain. Contoh penggunannya adalah seperti ini: mv iso.iso linux. Maka file iso.iso akan pindah ke folder linux.
Kamu juga bisa memindahkan file ke folder yang terdapat didalam folder lainnya, seperti: mv iso.iso linux/mentahan/arch.
cp – Copy files
Hampir sama fungsinya seperti perintah mv, bedanya file akan di copy, bukan sekedar dipindahkan. Contoh: cp cv-yus-yulianto.pdf /home/yusyulianto akan mengcopy file cv-yus-yulianto.pdf ke direktori home.
Untuk mengcopy sebuah folder beserta file-file didalamnya, kamu bisa menggunakan perintah cp -r. Contoh cp -r miui ROM. Folder miui (dan file-file didalamnya) akan dipindah ke dalam folder ROM.
mkdir – Make Directories
Perintah mkdir berfungsi untuk membuat direktori atau folder. Perintah mkdir filegue akan membuat sebuah folder bernama “filegue“.
Setelah mempelajari 7 perintah terminal diatas, sekarang kamu bisa mengatur file kamu menggunakan terminal layaknya seorang pro. Selamat mencoba.