Sejak Kemarin, salah satu Pentolan Komunitas Multi Platform @gojeg menawarkan ke Tim NGONOO untuk mencoba Messenger baru yang *katanya* lebih keren dan istimewa, Telegram Messenger namanya. Icon dengan gambar Manuk2an dari Kertas dan warna Biru ini kemudian membuat saya sendiri untuk mencoba, akhirnya terdownload lah sudah aplikasi Telegram Messenger ini.
Kemudian saya perhatikan Kotak Teman dan hanya Saya Sendiri dan Mas Taufik Hasan (@gojeg) sendiri. Kemudian saya mulai ngenalke sana sini dan saat ini sudah terdapat puluhan kontak di Telegram Messenger saya ini.
Sekilas, Messenger ini mirip dengan WhatsApp, baik UI chatnya dan juga fiturnya. Bagian bawah malah cuma ada 3 Tab (di iPhone) yaitu Kontak. Pesan dan Setting. Tapi apakah hanya mirip saja? Mari kita lihat.
Telegram Messenger berkoar2 kalau layanan ini lebih cepat, dan lebih aman dibandingkan layanan2 sejenis. Telegram Messenger juga mengatakan kalau dirinya menganut platform terbuka. Dan yang lumayan unik dan membedakan dengan WhatsApp. Ketika kita Chat, di Telegram Messenger ada tanda centang. Centang 1 pesan telah terkirim ke server dan Centang 2 bermakna kalau pesan telah terbaca lawan Chat.
Beda dengan WhatsApp yang mana 1 Centang berarti telah sampai k server dan 2 centang berarti telah sampai ke Device lawan chat dan tak peduli sudah dibaca atau belum. Fitur Telegram Messenger ini juga mirip di BlackBerry Messenger.
Saat ini Telegram Messenger baru tersedia di Android dan iPhone. Bisa didownload disini
Pengalaman Penulis menggunakan Telegram ini, aplikasinya masih cukup Sat-Set; Bat-Bet. Enteng dan Enaak. Saat ini beberapa teman sudah mulai terkomunikasi dengan Telegram Messenger ini. Kami akan memberikan lebih detail lagi fitur2 di Telegram Messenger ini. Yang jelas bagi kami Telegram ini layak dicoba dan cukup menjanjikan..
nggo bb rung iso bero hadeh
bedone saitik ya
barusan nyoba buat chat grup kantor, chat dan aplikasinya enteng banget. Tapi yang make ga terlalu banyak ya?