NGONOO.com – Setelah sebelumnya beredar kabar kalo Twitter memPHK ratusan karyawannya, kabar mengejutkan selanjutnya pun datang dari raksasa pembuat software Microsoft. Perusahaan asal Amerika Serikat tersebut dikabarkan telah merumahkan karyawannya dalam jumlah yang sangat banyak.
Walaupun tidak disebutkan keseluruhan jumlah pegawai yang diPHK, salah seorang sumber perusahaan menyebutkan bahwa diperkirakan ada sekitar 1.000 orang karyawan yang dirumahkan.
Pemecatan kali ini sedikit berbeda dengan yang dilakukan sebelumnya pada awal tahun lalu yang mana lebih banyak dilakukan di divisi ponsel. Pemecatan kali ini dilakukan hampir di semua lini bisnis.
“Pengurangan jumlah pekerja dilakukan lebih dari satu lini bisnis dan negara. Langkah ini merefleksikan adaptasi Microsoft dengan kebutuhan bisnis,” ungkap juru bicara Microsoft, seperti dikutip dari Business Insider.
“Untuk melakukan hal ini, Microsoft melalui proses dengan cara yang sebijaksana mungkin yang dilakukan dengan hormat terdalam untuk individu yang terkena kebijakan ini,” tambah juru bicara tersebut.
Keputtusan Microsoft memecat karyawannya ini diperkirakan sebagai salah satu langkah untuk memotong biaya yang harus dikeluarkan perusahaan.
Rencana pemecatan karyawan memang sebelumnya sudah pernah dibicarakan CEO Microsoft, Satya Nadella, pada Juli 2014 lalu. Saat itu Nadella mengumumkan akan melakukan perampingan perusahaan dengan memberhentikan 18.000 orang pekerja atau sekitar 14% dari total karyawan yg dimiliki Microsoft. Dan pemecatan ini sepertinya masih terus dilakukan secara berkala sampai akhir 2015.
gambar dipecat via Shutterstock