NGONOO.com – Teknologi 3D printed sepertinya sudah merambah ke berbagai bidang ya gais, tidak terkecuali di bidang fashion atau dalam hal ini adalah sepatu. Seperti yang sudah kita ketahui bersama gais, beberapa waktu lalu kan ada salah satu produsen sepatu, yakni New Balance, yang sudah menghadirkan sepatu 3D printed pertamanya. Nah, kali ini produsen sepatu lainnya, yaitu Adidas, juga gak mau ketinggalan.
Dibandingkan dengan New Balance, sebenarnya perusahaan sepatu asal Jerman ini sudah terlebih dahulu menghadirkan sepatu 3D printed. Tapi gak cuma itu aja inovasi yang dilakukan oleh Adidas, karena ternyata mereka juga pernah menghadirkan sepatu ramah lingkungan yang memanfaatkan sampah plastik dari laut. Dan untuk kali ini Adidas hadir dengan kombinasi dari keduanya, yaitu sepatu 3D printed yang terbuat dari sampah plastik laut.
Teknologi 3D printed dimanfaatkan Adidas untuk membuat bagian sol sepatu. Sol ini terbuat dari bahan polyester dan gillnets alias pukat yang sudah didaur ulang terlebih dahulu. Sementara untuk bagian atasnya sendiri memanfaatkan sampah plastik di laut yang sudah dianyam.
Sekedar informasi aja gais, sepatu 3D printed ramah lingkungan buatan Adidas ini tidak dikerjakan oleh mereka sendiri loh. Karena Adidas telah bekerjasama dengan sebuah organisasi yang bergerak dalam bidang konservasi laut, yakni Parley for the Oceans. Keduanya mempunyai komitmen untuk mengambil langkah nyata guna menciptakan sebuah material baru yang berkelanjutan dan menciptakan inovasi baru bagi para atlet. Hal itu diungkapkan oleh Adidas Executive Board, Eric Liedtke, dalam acara Paris Climate Conference hari Selasa lalu. Sayang, masih belum jelas kapan Adidas akan mulai menjual sepatu 3D printed ramah lingkungannya tersebut secara global.
Akhir-akhir ini Adidas memang lebih peduli terhadap isu lingkungan hidup dan global warming alias pemanasan global. Hal itu bisa dilihat dari rencana Adidas untuk tidak lagi menggunakan tas plastik di retail store mereka, dan langkah tersebut dilakukan secara bertahap hingga akhir tahun 2016 mendatang.
Tidak hanya itu saja, Adidas juga tidak akan menggunakan bahan plastic microbeeds lagi pada produk-produknya terhitung mulai dari tanggal 31 Desember 2015 besok. Bahkan, untuk saat ini karyawan Adidas sudah tidak lagi menggunakan botol minuman dari bahan plastik saat mereka sedang melakukan meeting di kantor pusat.
Mengingat saat ini kondisi lingkungan hidup memang semakin memprihatinkan, maka langkah yang ditempuh oleh Adidas dalam memanfaatkan limbah sampah plastik laut tersebut patut diapresiasi dan patut ditiru oleh produsen lainnya.
via Digital Trends
Gambar : Adidas Pres Panayotov / Shutterstock.com