NGONOO.com – Buat kamu kaula muda Indonesia, harus bisa tahan godaan dengan hal-hal yang ‘katanya’ enak dan bisa menimbulkan penyakit juga menyebabkan dosa. Selain mencegahnya kamu juga bisa mengingatkan kepada teman, kerabat, saudara dan keluargamu untuk selalu menjaga sikap dan perilaku dalam hal yang dilarang ini. Dampaknya apa min kalau pergaulan dan sex bebas telah meraja lela di negeri sendiri?
Mungkin sebagian diantara kita udah tau ya apa dampak dari sex bebas ini, tapi sebelum membahas bahayanya, kita akan membahas dulu mengenai apa itu HIV dan apa itu AIDS.
HIV (Human Immunodeficiency Virus) sebuah Virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh, sehingga bisa melemahkan kemampuan tubuh dalam melawan infeksi dan penyakit.
Sedangkan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome atau Acquired Immune Deficiency Syndrome) adalah sekumpulan gejala dan infeksi yang timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus, Virusnya sendiri bernama Human Immunodeficiency Virus/HIV. Nah, udah taukan sekarang apa bedanya, memang keduanya saling berhubungan.
Sex bebas ini sangat berbahaya bagi setiap orang, bagi mereka yang ‘doyan’ bergonta-ganti pasangan akan lebih besar kemungkinanya terkena virus HIV. Orang yang terkena virus ini akan menjadi rentan terhadap infeksi oportunistik ataupun mudah terkena tumor.
Meskipun penanganan yang ada, sudah bisa memperlambat laju perkembangan virus, namun penyakit ini belum benar-benar bisa disembuhkan. Tanpa pengobatan, seorang dengan HIV bisa bertahan hidup selama 9-11 tahun setelah terinfeksi, tergantung tipenya. Dengan kata lain, kehadiran virus ini dalam tubuh akan menyebabkan defisiensi (kekurangan) sistem imun. Nah, lho ngeri kan? Makanya jangan dipikirin enaknya terus, yaa walaupun hidup dan mati sudah ada yang ngatur, tapikan alangkah baiknya kalau kita berusaha untuk selalu hidup sehat dan menghindari hal yang begituan. Ya kan? iyalah pokoknya 🙂
Oke, jadi kalau nggak mau kena virus mematikan ini, mari kita Hidup sehat tanpa narkoba dan sex bebas! Jangan lupa sholat, menguatkan pondasi yang ada dalam diri kita.
(Sumber: HIV/AIDS via Wikipedia)
