NGONOO.com – Percaya atau tidak Uang adalah faktor kedua terpenting agar acara sakral pernikahan anda berjalan dengan mulus dan lancar. Jika faktor kedua adalah uang, maka Faktor utamanya adalah anda memiliki pasangan yang jelas dan mau diajak nikah. Memang membahas mengenai hal yang dua ini sedikit agak sensitif dan rumit, tapi mau gimana lagi, hal ini perlu kita bahas. Namun kita akan bahas faktor yang kedua, yakni Anggaran.
Kalau setiap orang punya mainset, ngumpulin uang dulu baru nikah itu bener. Jadi jangan di bully kalau ada orang yang berpikiran demikian, sebab tidak bisa dipungkiri, bahwa jaman membawa kita kedalam lingkup modern untuk merayakan sebuah even yang sakral.
Coba renungkan sejenak, apa iya kamu ingin menikahinya bermodalkan cinta saja tanpa embel-embel kenangan indah saat pernikahan? Inget boy, cewek itu paling suka jika mereka di beri sesuatu yang awesome melebihi apa yang dia kira. Jadi buat kamu yang sudah punya pasangan dan ingin segera melangsungkan pernikahan, maka berikanlah mahar terbaik untuk mempelai wanita pujaan. Biar semua berjalan lancar, yuk kita bahas 8 tips mengatur anggaran pernikahan berdasarkan pengalaman dari orang-orang yang sudah menikah. Berikut ulasanya :
1. Untuk Pria, Tentukan Mahar dan Seserahan
Ketika akan menikah, pria tentunya menyiapkan mahar dan seserahan untuk mempelai wanita. Anggaran ini berlaku hanya mempelai pria yang menyiapkan.
2. Tentukan Mau Bagaimana Acara Dilangsungkan
Acara ini tentu berlangsung atas kesepakatan dua belah pihak, baik dari pihak prianya ataupun pihak wanitanya. Acara yang akan dibuat tentunya berdasarkan kemampuan dari masing-masing pihak, usahakan untuk tidak mendominasi. Ingat, semua adalah kerjasama antara dua keluarga, jadi buatlah seberkesan mungkin dan jangan memaksakan hal yang tidak diinginkan.
3. Tentukan Apa Saja Peralatan yang Akan Disewa
Jika pernikahan tersebut akan diadakan resepsi, maka tentukan apa-apa saja yang dibutuhkan, baik yang dibutuhkan oleh tamu undangan dan yang dibutuhkan oleh tuan rumah sendiri. Ya seperti properti, makanan, pakaian adat, pengiring musik dan lain-lain.
4. Komunikasikan Keuangan Anda Kepada Pasangan
Jangan terlalu terperangkap dengan stigma yang berkembang di masyarakat akan pembagian jatah finansial, justru komunikasi yang baik dengan pasanganlah yang harusnya menentukan bagaimana sebaiknya pembagian keuangan pernikahan ini nantinya.
5. Berbicara Jujur
Cobalah ajak pasangan Anda duduk dan membicarakan masalah ini bersama. Selain dapat menghasilkan keputusan bersama, Anda pun dapat menentukan prioritas sejauh mana nantinya pernikahan Anda akan diselenggarakan.
6. Membagi anggaran
Anggaran dalam pernikahan dapat dibagi dalam berbagai cara. Selama semua pihak setuju dengan apa yang direncanakan, Anda dan pasangan dapat membagi keuangan tersebut sesuai kebutuhan. Atau jika anda sebagai lelaki merasa mampu dan bertanggung jawab, maka maksimalkanlah apa yang anda miliki tanpa harus membagi anggaran kepada pihak wanita.
7. Tetap Fokus pada Rencana
Seringkali Anda akan dihadapkan dengan banyaknya pendapat dari kerabat serta orang-orang sekitar agar pernikahan Anda dapat berjalan dengan lancar. Tidak ada yang salah memang tentang hal ini, akan tetapi cobalah untuk mensortir sekiranya apa yang sebenarnya Anda butuhkan.
8. Ikuti Anggaran yang Ada
Setelah semua detail keuangan telah diputuskan, sekarang Anda tinggal mengeksekusi semuanya sesuai rencana. Ada kalanya hal ini terasa sulit untuk dilakukan, oleh karena itu Anda dapat menggunakan beberapa cara yang dapat membantu Anda untuk memonitor pengeluaran yang dilakukan.
Jangan lupa untuk menyiapkan dana cadangan untuk mengantisipasi adanya pengeluaran dadakan yang harus Anda penuhi.
Perbincangan akan anggaran pernikahan memang terkadang sulit untuk dilakukan. Namun, dengan mencoba mengkomunikasikan semuanya dengan baik, Anda pun akan mampu mencapai persetujuan yang diinginkan.
Gambar: Budget for wedding via Shutterstock
info yang cukup membantu 🙂 semoga dilancarkan