NGONOO.com – Cobaan sepertinya belum berhenti menimpa aktris cantik Angelina Jolie. Bro n sest tentu masih ingat pada tahun 2013 lalu, Angelina Jolie harus menjalani pengangkatan kedua payudaranya melalui mastektomi ganda karena dideteksi membawa mutasi gen kanker BRCA1.
Belum lama ini Jolie dihubungi oleh dokter pribadinya yang mengabarkan bahwa dirinya harus melakukan operasi pengangkatan ovarium. Karena Angelina Jolie mendapatkan hasil tes darah yang menunjukkan deteksi awal kanker.
Sebelumnya dokter sebenarnya sudah mewanti-wanti wanita 39 tahun itu bahwa prosedur seperti operasi ovarium akan dijalankan sebagai tindakan preventif lanjutan setelah mastektomi yang dilakukannya. Hal ini mengingat dikeluarganya memiliki riwayat kanker. Nenek, bibinya telah meninggal karena kanker dan terakhir ibu Angie juga meninggal karena kanker ovarium saat usianya 49 pada 2007 silam.
Angelina Jolie via Tinseltown / Shutterstock.com
Tindakan ini tentunya merupakan hal yang cukup berat bagi ibu 6 anak ini.Karena dengan pengangkatan ovarium maka pemain film The Tourist ini tidak akan bisa mengandung seorang anak lagi. Namun resiko tersebut dipilihnya agar ia dapat tetap bertahan demi keluarga dan anak-anaknya.
Saat ini Angelina Jolie menggunakan semacam bio identik estrogen dan progesteron yang dimasukkan ke dalam rahimnya untuk membantu menjaga keseimbangan hormon. Hal itu dilakukan sambil menunggu waktu operasinya tiba nanti.
Istri Brad Pitt ini pun mengungkapkan “Aku akan segera menuju menopause. Aku tidak akan bisa punya anak lagi, dan aku mengharapkan beberapa perubahan fisik. Tapi aku merasa nyaman dengan apa pun itu nanti, bukan karena aku kuat tapi karena ini adalah bagian dari kehidupan. Hal ini tidak perlu ditakuti,” ucapnya. Selain itu ia juga mangatakan, menjalani berbagai operasi belum tentu bisa menghilangkan sel-sel kanker yang ada dalam dirinya. Ia pun saat ini sedang mencari berbagai cara alami untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh nya.
Yah semoga mbak Angelina Jolie diberi kelancaran dalam proses operasinya nanti. Dan juga selalu diberi kesehatan agar bisa tetap berkumpul dengan keluarga dan tetap dapat menjalankan misi-misi sosialnya di berbagai negara yang membutuhkan 🙂
cancer via Shutterstock